Penggunaan Media Pembelajaran Meningkatkan
Ketrampilan Proses dan Karakter Siswa
Oleh : Azhizhah Risma Rizki
Media pembelajaran
merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan gairah belajar
siswa.Walaupun media pembelajaran bukan satu-satunya faktor penentu untuk
meningkatnya belajar siswa, namun sangat berpengaruh untuk dapat menarik siswa
dalam belajar.Untuk sekarang ini banyak sekali tawaran media pembelajaran baik
itu secara langsung maupun secara tak langsung.Banyak sekali sarana dan
prasarana yang bisa dimanfaatkan sebagai media belajar.
Proses pembelajaran merupakan proses komunikasi multi arah.Di sini jelas bahwa
dalam proses pembelajaran seorang guru tidak seharusnya hanya memberi, memberi,
dan memberi pengetahuan pada siswa tanpa memperhatikan adanya komunikasi antara
pengirim pesan yaitu guru dan penerima pesan yakni murid itu sendiri.Dengan
media pembelajaran, siswa diajak ikut berperan aktif dalam proses belajar.Pesan
pembelajaran disampaikan lewat media pembelajaran.Media pembelajaran yang
dimanfaatkan bisa berupa media audio, bahan cetak, audio cetak, visual proyeksi
diam, AV proyeksi diam, visual gerak, AV gerak, objek fisik, dan bisa juga
menggunakan komputer (multimedia, e-learning).
Mungkinkah seorang siswa dapat memperoleh hasil yang baik apabila guru dalam
proses pembelajaran tanpa menggunakan media pembelajaran?Tentunya hasil proses
belajar akan berbeda antara menggunakan media pembelajaran dan tidak.Khususnya
untuk jenjang Sekolah Dasar, seorang guru dituntut dapat menarik perhatian
belajar siswa dengan menggunakan media pembelajaran.Hanya dengan media
pembelajaranlah siswa akan terfokus dalam belajar, ikut aktif, menemukan
sendiri apa yang siswa pelajari saat itu.Tentunya hal ini tidak lepas dari
kemampuan guru dalam menggunakan media pembelajaran dan mengarahkan siswa dalam
menggunakan media pembelajaran yang ada.Dengan demikian, jelaslah bahwa media
pembelajaran bersifat wajib, bahkan media yang digunakan menentukan kualitas
hasil belajar siswa itu sendiri.
Untuk sekolah-sekolah yang sudah memiliki fasilitas internet, media
pembelajaran bisa memanfaatkan fasilitas media internet.Juga apabila lingkungan
siswa sangat mendukung, lingkungan orang tua siswa mendukung, maka media pembelajaran
melalui internet sangatlah bisa dinikmati siswa.Siswa bisa ditarik dan diajak
dengan membuka blogger buatan guru.Di mana isi blogger dapat berupa ringkasan
materi, tugas, LKS, ataupun bentuk lain yang sifatnya siswa dapat belajar tidak
hanya dengan mendengarkan ceramah guru saja, melainkan dapat bertanggung jawab
menggunakan IPTEK secara positif.
Namun, penggunaan media pembelajaran melalui internet, hendaknya diawali dari
kemampuan guru dalam berinternet.Siswa akan tertarik sekali dengan media
pembelajaran melalui jaringan internet.Guru hendaknya dalam menentukan media
pembelajaran, menganalisa lingkungan siswa, sasaran penggunaan media
pembelajaran hendaknya tepat guna sesuai dengan lingkungan siswa yang
dihadapi.Untuk siswa di kota-kota besar media pembelajaran dengan internet
sangatlah menyenangkan.Hanya susahnya, tidak semua guru memahami atau mau
menggunakan media pembelajaran internet.Guru yang kurang bisa membaca,
memahami, menganalisa kebutuhan siswanya akan berjalan di tempat dan merasa
bahwa pengajaran yang diberikan sudahlah sesuai dengan harapan siswa dan orang
tua.Sebagai akibatnya adalah hasil belajar menurun, atau walau hasilnya baik,
itu hanya sekedar kemampuan kognitif saja yang menonjol, tanpa diiringi
kemampuan lainnya.
Kemampuan siswa akan tampak secara utuh dan hasilnyapun utuh apabila digarap
dan diproses secara utuh pula.Di sinilah peran seorang guru sangat menentukan
terbentuknya karakter siswa, tidak hanya pada kemampuan intelektual saja tetapi
juga memperhatikan kemampuan lainnya.Dengan media pembelajaran yang tepat akan
membawa siswa pada hasil yang tepat pula.
0 komentar:
Posting Komentar